Hari Paling Menyebalkan


Diantara barisan bangku kalas yang tertata rapi, terlihat seorang pemuda lengkap dengan almamater sekolahnya duduk di kursi belakang kelas. Ia menyangga kepalanya yang menunduk dengan kedua tangannya, jari tanganya terlihat membelah rata rambutnya yang kucel. Dengan muka yang celonok dan matanya yang terlihat sayu. Ia mirip seperti mayat hidup diantara benda-benda mati dalam kelas.

Tak lama kemudian, pemuda itu mengangkat pandanganya. pipi kanannya tampak memar dan terlihat segaris darah mengalir dari bibir kanannya. Nampanya beberapa pukulan mendarat diwajah itu beberapa menit lalu.

Tak lama kemudian ditengah hening kelas itu terdengar suara langkah kaki dari beberapa orang diluar kelas. suara itu terdengar menuju kelas si pemuda kucel itu.

Dua orang laki-laki berbadan tinggi besar dengan almamater yang sama seperti yang dikenakan oleh si pemuda, telihat masuk dengan tangan yang mengepal. disusul lima orang wanita yang masing-masing membawa alat penyiksa.

Salah satu diantara mereka berteriak "Rasain Nih"
sambil melemparkan sebuah telur ke wajah pemuda itu.
Disusul beberapa orang lainya.
Telur, tepung, perment karet sepuluh kunyahan, dan kertas meluncur bergantian kearah tubuh si pemuda.
Si pemuda kumal itu hanya duduk pasrah tanpa bergerak melawan.

Gelak tawa puas mengisi suasana ruangan yang tadinya sepi menjadi begitu ramai. read more

Comments

Popular posts from this blog

Pantun Anak Akuntansi

Makalah Tentang Surga dan Neraka

Makalah Franchise & Waralaba - Lengkap